Banjarmasin – Pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia yang telah berlangsung sejak awal tahun 2020 hingga kini memberikan dampak terhadap berbagai lini, tak terkecuali pada kehidupan kampus.
Terkait dengan masa Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru atau yang dikenal dengan istilah PKKMB, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjendikti) mengeluarkan panduan umum di laman resminya: https://dikti.kemdikbud.go.id yang membahas bahwa kegiatan tersebut tidak boleh dilakukan secara tatap muka.
Hal ini tentunya merupakan sejarah baru dalam dunia pengenalan kehidupan kampus. Lantas, bagaimanakah tanggapan mahasiswa baru mengenai sistem PKKMB yang dilaksanakan secara virtual (online).
Perguruan Tinggi Negeri tertua di Kalimantan, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin baru saja melangsungkan kegiatan PKKMB 2020, yang umumnya terdiri dari PKKMB Universitas dan PKKMB Fakultas. PKKMB Universitas sendiri dilangsungkan pada tanggal 26 September 2020, sedangkan PKKMB Fakultas, khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ULM dilaksanakan pada keesokan harinya, tanggal 27 September 2020 dan 3 Oktober 2020.
Salah satu perwakilan mahasiswa baru FEB ULM, Hayatun Nufus menuturkan sedikit informasi mengenai persiapannya dalam mengikuti PKKMB 2020 Fakultas yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dan Youtube Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
“Menyiapkan atribut-atribut seperti ID Card, lalu juga ada topi yang berbeda warna dan bentuk setiap kelompoknya” jelasnya.
Ia juga menuturkan bahwa para mahasiswa baru juga diberikan tugas kelompok yang harus dikumpulkan sebelum PKKMB dimulai. Tugas dikumpulkan dalam bentuk makalah dan power point tentang mata uang sesuai nama kelompoknya masing-masing. Selain tugas kelompok, mahasiswa baru juga diberikan tugas individu yang akan dikumpulkan pada tanggal 3 Oktober 2020 nanti.
Setelah mengikuti kegiatan PKKMB 2020, Hayatun mengungkapkan bahwa ia cukup senang dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dan mengaku tidak selelah yang dibayangkannya karena kegiatan hanya dilangsungkan selama dua hari dan memperhatikan materi di layar saja. Namun, sedikit perasaan sedihnya sebab tidak bisa merasakan kebersamaan dan berkenalan secara langsung dengan teman-teman mahasiswa baru yang lain.
Seorang mahasiswa baru jurusan S1 Akuntansi FEB ULM menerangkan kendala yang terjadi saat kegiatan PKKMB virtual ini.
“Masalah jaringan dan perangkat menjadi salah satu kendala bagi semua calon mahasiswa. Kadang, mahasiswa sering keluar Zoom dengan sendirinya dan saat pemateri menjelaskan sebuah materi, ada mahasiswa yang tidak mematikan mic sehingga suara menjadi terganggu,” ungkapnya.
Meski dilaksanakan secara online, kegiatan PKKMB 2020 tidak mengurangi esensi dan rasa antusiasme yang hadir pada pihak yang berpartisipasi, khususnya para mahasiswa baru angkatan 2020. Ajang ini juga merupakan motivasi bahwa tidak harus selalu dekat untuk dapat berjumpa. Di era digitalisasi saat ini, mahasiswa baru dapat menyadari manfaat teknologi dan informasi dalam menunjang setiap kegiatan dan mengembangkan kreativitas serta ide-ide yang cemerlang.
Reporter :
Helma Azizah
Mayra Shafira
Rasyid Al Izhar
Editor:
Agus Hermawan